
Apa Itu Pusat Logistik Berikat?
Pusat Logistik Berikat (PLB) adalah kawasan khusus yang digunakan untuk menimbun barang impor maupun barang dari dalam negeri dengan penangguhan bea masuk dan pajak impor. Program ini diperkenalkan pemerintah sejak 2015 untuk menekan biaya logistik nasional yang dikenal cukup tinggi.
Dengan hadirnya pusat logistik berikat, perusahaan tidak perlu lagi menyimpan barang di luar negeri atau menanggung biaya logistik berulang. Barang bisa masuk ke Indonesia, disimpan lebih lama, lalu didistribusikan sesuai kebutuhan pasar.
Fungsi Utama Pusat Logistik Berikat
- Tempat Penyimpanan Barang Impor & Domestik
Barang dapat ditimbun dalam jangka waktu tertentu tanpa langsung membayar bea masuk. - Fasilitas Distribusi Cepat
Barang di PLB bisa segera didistribusikan ke berbagai wilayah Indonesia tanpa harus melalui prosedur impor ulang. - Pengelolaan Bahan Baku Industri
Industri manufaktur lebih mudah mengakses bahan baku tepat waktu karena barang sudah tersedia di dalam negeri.
Manfaat Menggunakan Pusat Logistik Berikat
- Mengurangi Biaya Logistik
Tidak perlu menyewa gudang di luar negeri, biaya distribusi lebih murah, dan bea masuk dapat ditunda. - Mempercepat Rantai Pasok
Barang bisa keluar masuk PLB sesuai permintaan pasar tanpa menunggu proses panjang di pelabuhan. - Mempermudah Akses Pasar Domestik
Produk impor dapat segera didistribusikan ke seluruh wilayah Indonesia. - Meningkatkan Daya Saing Perusahaan
Dengan biaya logistik lebih rendah, harga produk menjadi lebih kompetitif.
Perbedaan Pusat Logistik Berikat dan Gudang Konvensional
Aspek | Gudang Biasa | Pusat Logistik Berikat |
---|---|---|
Fungsi | Penyimpanan barang | Penyimpanan + fasilitas kepabeanan |
Pajak & Bea Masuk | Dibayar saat impor | Ditangguhkan hingga barang keluar PLB |
Fleksibilitas Distribusi | Terbatas | Lebih fleksibel dan efisien |
Cara Mengajukan Pusat Logistik Berikat
Bagi perusahaan yang ingin memanfaatkan fasilitas PLB, berikut langkah umumnya:
- Mengajukan izin ke Direktorat Jenderal Bea dan Cukai.
- Melengkapi dokumen seperti izin usaha, sistem IT inventory, dan laporan keuangan.
- Verifikasi lapangan oleh pihak Bea Cukai.
- Setelah disetujui, perusahaan resmi menjadi pengelola atau pengguna pusat logistik berikat.
Dampak Pusat Logistik Berikat Bagi Perekonomian
Sejak diluncurkan, keberadaan PLB membawa dampak positif:
- Menurunkan biaya logistik nasional.
- Mengurangi ketergantungan pada gudang luar negeri.
- Menarik investasi asing karena distribusi lebih efisien.
- Mendukung pertumbuhan industri lokal yang membutuhkan bahan baku impor.
Kesimpulan
Pusat logistik berikat adalah inovasi strategis pemerintah untuk mempercepat distribusi barang, mengurangi biaya logistik, dan meningkatkan daya saing industri. Dengan memanfaatkan fasilitas ini, perusahaan dapat lebih efisien sekaligus ikut mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.
Jika Anda pelaku usaha impor, ekspor, atau manufaktur, mempertimbangkan penggunaan pusat logistik berikat adalah langkah tepat untuk memperkuat posisi bisnis Anda di era persaingan global.



